CAKUPAN DEMONSTRASI
Protes dan demonstrasi, dan hak untuk melaksanakannya, adalah bagian dari proses demokrasi. Mereka mengambil banyak bentuk, termasuk pawai, pendudukan bangunan atau tempat lain, garis piket, aksi duduk, mogok makan dan inisiatif serupa oleh individu atau kelompok. Banyak acara publik direncanakan dan dilaksanakan sebagian besar dengan pertimbangan media. Protes dan demonstrasi tidak berbeda. Demonstran semakin mencari liputan media dengan secara jelas memposisikan diri mereka di acara-acara publik yang besar atau penting atau dengan mengganggu acara-acara itu.
Pelaksanaan hak dan kebebasan mereka sendiri oleh para pemrotes tidak boleh, melalui tindakan media, berakibat pada hilangnya hak dan kebebasan orang lain. Pelaksanaan hak-hak itu juga tidak boleh secara tidak adil membatasi atau mencegah peliputan tokoh publik atau peristiwa di mana jurnalis awalnya ditugaskan. Potensi untuk memanipulasi liputan seringkali besar. Wartawan terbaik harus mematuhi pedoman berikut: (a) Keputusan untuk meliput demonstrasi tidak boleh dikomunikasikan kepada siapa pun di luar MEDIA. Prospek pertanggungan dapat memengaruhi kehadiran dan rencana. (b) Jurnalis harus menjaga jarak mereka dari penyelenggara dan demonstran. Mereka harus berhati-hati bahkan untuk tidak terlihat menaiki coattail demonstran, juga mereka tidak boleh membiarkan demonstran atau penyelenggara naik pada mereka. (c) Tim pelapor harus waspada terhadap orang atau kelompok yang jelas-jelas berkinerja untuk kamera atau mikrofon. (d) Tim pelapor tidak boleh membuat saran atau permintaan kepada demonstran yang dapat menyebabkan pementasan acara. (e) Jurnalis harus menanyakan dan melaporkan identitas penyelenggara, tujuan demonstrasi dan jumlah peserta. (f) Ketika acara publik yang direncanakan terganggu oleh demonstrasi, acara itu sendiri, harus tetap menerima liputan yang layak. (g) Keputusan untuk menyiarkan laporan harus didasarkan pada pentingnya acara, protes atau demonstrasi daripada pada suara dan gambar yang diberikannya. Dari Situs Lain acara itu sendiri harus tetap menerima liputan yang layak. (h) Keputusan untuk menyiarkan laporan harus didasarkan pada pentingnya acara, protes atau demonstrasi daripada pada suara dan gambar yang diberikannya. Dari Situs Lain acara itu sendiri harus tetap menerima liputan yang layak. (i) Keputusan untuk menyiarkan laporan harus didasarkan pada pentingnya acara, protes atau demonstrasi daripada pada suara dan gambar yang diberikannya.
Pelaksanaan hak dan kebebasan mereka sendiri oleh para pemrotes tidak boleh, melalui tindakan media, berakibat pada hilangnya hak dan kebebasan orang lain. Pelaksanaan hak-hak itu juga tidak boleh secara tidak adil membatasi atau mencegah peliputan tokoh publik atau peristiwa di mana jurnalis awalnya ditugaskan. Potensi untuk memanipulasi liputan seringkali besar. Wartawan terbaik harus mematuhi pedoman berikut: (a) Keputusan untuk meliput demonstrasi tidak boleh dikomunikasikan kepada siapa pun di luar MEDIA. Prospek pertanggungan dapat memengaruhi kehadiran dan rencana. (b) Jurnalis harus menjaga jarak mereka dari penyelenggara dan demonstran. Mereka harus berhati-hati bahkan untuk tidak terlihat menaiki coattail demonstran, juga mereka tidak boleh membiarkan demonstran atau penyelenggara naik pada mereka. (c) Tim pelapor harus waspada terhadap orang atau kelompok yang jelas-jelas berkinerja untuk kamera atau mikrofon. (d) Tim pelapor tidak boleh membuat saran atau permintaan kepada demonstran yang dapat menyebabkan pementasan acara. (e) Jurnalis harus menanyakan dan melaporkan identitas penyelenggara, tujuan demonstrasi dan jumlah peserta. (f) Ketika acara publik yang direncanakan terganggu oleh demonstrasi, acara itu sendiri, harus tetap menerima liputan yang layak. (g) Keputusan untuk menyiarkan laporan harus didasarkan pada pentingnya acara, protes atau demonstrasi daripada pada suara dan gambar yang diberikannya. Dari Situs Lain acara itu sendiri harus tetap menerima liputan yang layak. (h) Keputusan untuk menyiarkan laporan harus didasarkan pada pentingnya acara, protes atau demonstrasi daripada pada suara dan gambar yang diberikannya. Dari Situs Lain acara itu sendiri harus tetap menerima liputan yang layak. (i) Keputusan untuk menyiarkan laporan harus didasarkan pada pentingnya acara, protes atau demonstrasi daripada pada suara dan gambar yang diberikannya.
